Prabumulih, SIKAP Indonesia - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel meminta
kepada pemerintah melalui Gubernur dan Bupati serta DPRD masing masing daerah
untuk tidak melakukan refocusing dan realokasi anggaran untuk kerja sama media.
Hal itu dikemukakan oleh Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar, Kamis (14/5).
Selama
ini menurut Firdaus, anggaran kerja sama dengan media di OPD Diskominfo atau di
Humas masing masing daerah. Menurut Firdaus, alasannya pandemi Covid-19 yang
meluluhlantakkan semua sendi kehidupan, membuat kalang kabut dan kekawatiran
dunia, begitu juga dialami Sumatera Selatan. Salah satu sektor yang merasakan
dampak dan benar-benar terimpit adalah industri media.
Pada
tahun 2020 ini Pemerintah Pusat mengalokasikan anggaran untuk mengatasi pandemi
Covid-19 ini sebesar Rp 400,1 Triliun.
Bahkan masing-masing kota dan Kabupaten di Sumsel juga menganggarkan melalui
APBD yang besarnya variatif. Karena media pada sisi tugas dan fungsinya untuk
melakukan tugas pers. Seharusnya mendapatkan porsi atau minimal tidak dikurangi
dari anggaran.
Disisi
lain media justru makin sulit dalam mempertahankan industri media meski hanya
untuk menghidupkan medianya sendiri. Apalagi
seiring dengan makin berkurangnya aktivitas bisnis di Tanah Air karena
pengaruh wabah virus corona sehingga menyebabkan media kehilangan sumber pendapatan terutama
untuk biaya produksi dan operasional.
Sebaliknya,
media dituntut berperan dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas-tugas
jurnalistik, terutama dalam menyampaikan
informasi yang akurat dan tidak hoak, apaIagi berkaitan dnegan pemberitaan
positif pencegahan dan penanganan Covid -19.
Oleh
karena itu PWI Provinsi Sumsel melalui surat resmi No : 136/PWI-SS/V/2020
Tertanggal 5 Mei 2020 meminta kepada jajaran pemerintah dari Gubernur Sumsel
dan Bupati se-Sumsel dan Forkompinda dan jajarannya untuk tetap membantu media
dalam bentuk memaksimalkan kerjasama dengan media terutama kerjasama di bidang
informasi dan sosialisasi dalam pencegahan covid maupun lebih luas lagi dalam
mengatasi masalah yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini.
“Kita
harapkan agar pemerintah jangan melakukan realokasi dan refocusing terhadap
anggaran kerja sama dengan media,” ujar Firdaus, Ketua PWI Sumsel.
PWI
Provinsi Sumsel berharap kepada jajaran pemerintah tetap membantu dan untuk melakukan
fokus anggaran ke media demi kelangsungan hidup media, karena dalam industri
media banyak yang menggantungkan kelangsungan
ekonomi keluarga. *Rusdi"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar