BATURAJA, SIKAP Indonesia - Manajemen
PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk memberikan bantuan Masker dan Alat Pelindung
Diri (APD) Kepada Pemkab OKU dalam hal ini diterima langsung oleh Bupati OKU
Drs. H. Kuryana Azis. Bertempat di Rumah Dinas Bupati, Senin (27/4/2020).
Dari
pantauan media acara tersebut dihadiri juga oleh Sekda OKU Dr. Drs. Ir. H.
Achmad Tarmizi, SE, MT, MSi, MH, Tim Satgas Covid-19 Kabupaten OKU dan Pimpinan
PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk Eko David Irawan beserta jajarannya.
VP OP 1 PT.
Semen Baturaja (Persero) Tbk Eko David Irawan mengatakan, kegiatan ini
merupakan wujud kepedulian PT Semen Baturaja terhadap lingkungan dan
kemanusiaan.
Dalam hal
ini PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk melalui program CSR melakukan konsultasi
dengan Pemerintah Kabupaten OKU terkait wabah Virus Corona (Covid-19), dimana
Kabupaten OKU merupakan salah satu wilayah dengan jumlah pasien Covid-19, cukup
tinggi di Sumatera Selatan.
Pandemi
Covid-19 ini menjadi keprihatinan kita semua, bukan saja pemerintah, tetapi
seluruh elemen bangsa dan masyarakat juga menjadikan perhatian serius
menghadapi Virus Corona ini.
Pada
kesempatan ini management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk melalui Departemen
CSR menyerahkan bantuan untuk Pemkab OKU
yaitu berupa Baju Hazmat 100 Pcs, Masker Kesehatan 50 Kotak, Kacamata Google
100 Pcs.
Kemudian
Handscoon 10.000 Pasang, Handsanitizer 100 Liter dan Masker bahan american
drill bisa dicuci ulang 8000 Pcs dari Baitul Mal SMBR, Masker kain 1000 Pcs
dari Serikat Karyawan Semen Baturaja.
Semoga
bantuan ini bermanfaat bagi tenaga kesehatan (Medis) yang bertugas di garda
terdepan dalam menangulangi Covid-19 ini maupun untuk masyarakat umum, ujarnya.
Bupati OKU
Drs. H. Kuryana Azis yang sekaligus sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 Kabupaten OKU menerima langsung bantuan APD tersebut dan
banyak mengucapkan terima kasih.
Kuryana Azis
juga mengapresiasi kepada PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk yang telah
memberikan Masker dan APD kepada Pemkab OKU yang sangat dibutuhkan oleh
masyarakat untuk memerangi penyebaran Covid-19 dan para tenaga medis dalam
menangani pasien Covid-19 di Bumi Sebimbing Sekundang.
Semoga ini
dapat menjadikan inspirasi bagi BUMN/BUMD, pelaku usaha, maupun perorangan
dalam membantu menangani penyebaran Covid-19 di Kabupaten OKU, katanya.
Penyebaran
pandemi Virus Corona (Covid-19) belum dapat diprediksi kapan akan berakhir.
Namun, merujuk jumlah pasien sembuh lebih banyak ketimbang meninggal secara
nasional. Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kuryana Azis mengajak
masyarakat mengikuti arahan Pemerintah untuk bekerja lebih keras lagi memutus
mata rantai Covid-19.
Mengajak
masyarakat agar lebih patuh, lebih disiplin, dan aparat bisa lebih tegas agar
kita mampu menurunkan kasus Covid-19 di OKU sehingga diharapkan kita bisa
mengawali hidup normal kembali, katanya.
Imbauan-imbauan
terus kita disampaikan secara terus menerus. Tidak mudik, protokol kesehatan
jaga jarak, cuci tangan. Ia meminta aparat penegak hukum dan jajaran Pemkab OKU
lebih tegas mengingatkan masyarakat agar tidak berkerumun saat masa pandemi dan
mematuhi ketentuan pembatasan jarak fisik (physical distancing).
Semoga kita
semua dapat terhindar dari virus yang mematikan ini serta senantiasa diberikan
kesehatan. Harapan kita bersama semoga pandemik Covid-19 ini segera berakhir
dan kehidupan masyarakat dapat normal kembali, pungkasnya. (Dedi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar